Balik Nama Rumah : Pendahuluan :-)

Akhirnya, setelah menunda sekian bulan dan bahkan sempat tergiur untuk memanfaatkan "dana" yang ada untuk keperluan "investasi" yang lain, gw mulai sadar. Gw harus beresin dulu urusan yang paling utama, baru yang lain. First thing, first!

Dan jelas, yang harus gw beresin sekarang adalah masalah balik nama rumah yang gw tunggu sekarang. Kredit d bank udah selesai, sertifikat udah di tangan gw, dan per April 2013 "soft loan" gw insya Allah lunas. Tinggal balik nama rumah.

Maka mulailah gw browsing d internet, mencari tahu komponen2 yang harus gw siapkan dan bayar. Dan tadaaaaa.....ternyata sekitar 50juta harus gw siapin, supaya tuh sertifikat bisa bertuliskan nama gw. :'(

Kaget??!! *sigh....ga juga sih. Gw udah lama tau proses balik nama ini bakal menelan biaya yang lumayan gede buat ukuran gw. Yaaah begitulah aturannya.

Gw mencoba ikhlas ajalah.... Toh gw sendiri yang ngambil keputusan buat beli rumah dengan cara "njelimet" begini. Konsekuensinya ya begini, biayanya jadi beranak pinak.

Ga bohong, terkadang gw tergoda untuk melihat ke belakang dan berandai-andai.

What if, gw tetep bertahan ngontrak d rumah yang lama?

What if, gw cm skdr pindah k kontrakan yg lebih besar dan nabung lagi?

What if, gw ambil rumah yang harganya lebih murah?

What if, ada bantuan "soft loan" dari orang yg gw harapkan?

What if, gw ga milih bank p.... sebagai tempat ngambil kredit, dan mencari bantuan di bank lain?

What if, gw konsultasi ke notaris dulu sebelum ngajuin kredit?

What if, "hutang2" edan itu tidak perlu ada? :-(

Dan beragam lagi what if lainnya, beterbangan di benak gw. Karena dalam hati kecil gw tau, biaya balik nama ini sebetulnya bisa tidak ada! *sigh...

Yaah...ga akan mengubah kondisi apapun sekarang. So, hadapi sajalah, memang begini prosesnya. Berkas2nya udh dimasukin ke notaris. Ada beberapa berkas yang belum lengkap dan masih harus di susulkan.

Semoga berjalan lancar.

Semoga membawa berkah bagi gw dan keluarga.

Amien.